Memperingati Hari Raya Purnama 25 Januari 2024 (Wolf Moon)
guruseo | 25 Januari 2024 | Dibaca 423 kali |

wolf moon hari purnama 25 januari 2024

Gobleg, Kamis 25/01/24, Sken Stars kami keluarga besar SMK Negeri 1 Banjar melakukan persembahyangan bersama di padmasana, dengan tenang dan kusuk.

kemunculan bulan di fase purnama 25 Januari 2024 akan terbit pada pukul 18.11 WIB. Sementara itu, waktu puncak purnama atau Wolf Moon akan jatuh pada 26 Januari 2024 pukul 00.53 WIB. Bulan selanjutnya akan terbenam pada 26 Januari 2024 pukul 06.10 WIB.

Apa Itu Wolf Moon? Wolf Moon merupakan penampakan fase bulan penuh (Full Moon) atau purnama yang terjadi pertama kali setiap tahun. Oleh sebab itu, wolf moon sudah dipastikan muncul setiap Januari. Wolf Moon dan Full Moon saling bersinonim. Full Moon atau purnama terjadi saat bumi berada di antara matahari dan bulan. Bulan menjadi tampak penuh lantaran semua sisinya terkena sinar matahari. Belahan bumi yang mengalami fase malam akan melihat bentuk bulan dalam posisi bulat sempurna.

Tidak ada yang istimewa sebenarnya dengan Wolf Moon. Namun, cerita di balik penamaannya mungkin menjadi kisah menarik untuk diikuti. Mengutip The Washington Post, sebutan Wolf Moon diidentikkan dengan kebiasaan serigala melolong di Amerika. Para serigala banyak yang melolong di musim dingin seperti pada bulan Januari. Hal itulah kadang menimbulkan anggapan serigala akan melolong saat purnama tiba. Faktanya, serigala melakukan kebiasaannya itu bukan karena melihat bulan purnama. Lolongan dijadikan sebagai bahasa mereka untuk berkomunikasi dengan jenisnya.

Serigala akan memasuki masa kawin pada Januari sampai Maret, dan setelah itu lebih tenang tanpa lolongan. Situs The Old Farmer's Almanac menulis, di berbagai wilayah di Amerika, Wolf Moon memiliki nama lain seperti Center Moon. Nama itu digunakan oleh orang-orang Assiniboine di Dataran Besar Utara, penyebutan Center Moon atau jika diterjemahkan dalam bahasa Indonesia berarti Bulan Tengah mengacu pada pendapat bahwa Bulan purnama ini secara kasar menandai pertengahan musim dingin. Nama-nama tradisional lainnya untuk Bulan purnama Januari menekankan pada dinginnya musim saat kemunculannya seperti Cold Moon (Cree), Frost Exploding Moon (Cree), Freeze Up Moon (Algonquin), and Severe Moon (Dakota). Hard Moon (Dakota) karena fenomena salju yang turun dan membentuk kerak yang keras.

BAGIKAN :